*Korban Tewas Tergilas Bus ALS
LUBUKLINGGAU-Setelah disemayamkan semalam di kamar mayat RS dr Sobirin Musi Rawas, akhirnya Ms X diketahui identitasnya. Wanita yang diperkirakan berumur 60 tahun itu bernama Iya, warga Kelurahan Mesat Seni, Kecamatan Lubuklinggau Timur II.
Jenazah diambil oleh warga yang mengaku kerabatnya di kamar mayat RS dr Sobirin Musi Rawas sekitar pukul 09.00 WIB, selanjutnya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mesat Seni.
“Identitas mayat Ms X bernama Iya, warga Mesat Seni,” ucap petugas jaga RS dr Sobirin Musi Rawas kepada wartawan koran ini, Kamis (10/12).
Sementara itu Kapolres Lubuklinggau AKBP Mukhlis melalui Kasat Lantas AKP Ferdinand Heriyanto saat dikonfirmasi wartawan koran ini, tadi malam, membenarkan hal tersebut.
“Benar, ada warga yang mengaku keluarga jenazah dan mengambilnya untuk dimakamkan,” kata Kasat.
Lanjut Ferdinand, pihaknya belum sepenuhnya percaya terhadap warga yang mengaku keluarga jenazah, sebelum ada bukti konkret yang menyatakan terdapat hubungan keluarga. “Kami masih melakukan penyelidikan, apakah benar warga tersebut keluarga jenazah atau hanya mengaku-ngaku saja,” jelasnya.
Ditambahkan Kasat, perwakilan Bus ALS telah membantu biaya pemakaman jenazah setelah diinformasikan pihak rumah sakit. “Kalau memang benar keluarganya, maka kami akan membantu asuransinya,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Ms X, wanita yang diperkirakan berumur 60 tahun itu tewas setelah tergilas bus Nopol BK 7903 DI yang dikemudikan Naslul Effendi Nasutin (38), warga Depok Jakarta.
Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) itu terjadi Rabu (9/12) sekitar pukul 15.30 WIB, di Simpang RCA depan Pos Polisi Sat Lantas Polres Lubuklinggau.
Informasinya, lakalantas itu berawal ketika Bus ALS jurusan Jakarta-Medan yang dikemudikan Naslu Effendi melaju dari Taba Jemekeh ke Megang dan berhenti di trafick light (lampu merah hijau kuning) karena tanda lampu berwarna merah. Setelah lampu hijau menyala, bus itu kembali melanjutkan perjalanan. Saat di depan Pos Lantas, tiba-tiba Ms X berjalan kaki dari arah KFC ke Pos Lantas.
Tak pelak, bus langsung menabrak korban dan melindasnya. Akibatnya, korban tewas seketika dengan kondisi kaki kiri dan tangan patah. Selanjutnya petugas yang berjaga di Pos langsung mengamankan Bus ALS berikut sopirnya. Sedangkan jenazah Ms X dibawa ke RS dr Sobirin Musi Rawas guna divisum.
“Jenazah diperkirakan tewas setelah terlindas bus,” ucap tim medis RS dr Sobirin Musi Rawas kepada wartawan koran ini, kemarin.
Ciri-ciri jenazah Ms X adalah berjenis kelamin wanita yang diperkirakan berumur 60 tahun, tinggi sekitar 150 cm, mengenakan baju putih bercorak, rambut lurus, berkerudung merah muda, kain batik. “Jenazah kami semayamkan dulu di kamar mayat seraya menunggu keluarganya sehingga Ms ini diketahui identitasnya. Jika memang tidak ada yang mengenalnya, maka ia akan dikuburkan di TPU Keramat Kelurahan Cereme Taba,” jelasnya. (10)
0 komentar